kue bhoi

Rahasia Kelezatan Kue Bhoi, Si Manis dari Dapur Nusantara

Kue Bhoi: Cita Rasa Tradisional yang Menggugah Selera

AKULINER.COM – Kue Bhoi adalah salah satu kue tradisional yang memiliki sejarah panjang di berbagai daerah di Indonesia, khususnya di wilayah Sumatera dan Kalimantan. Kue ini dikenal karena teksturnya yang lembut, rasa manis yang pas, serta aroma khas yang menggugah selera. Meskipun tidak seterkenal kue lapis atau klepon, Kue Bhoi tetap menjadi favorit di kalangan masyarakat lokal karena keunikannya.

Asal Usul Kue Bhoi

Nama “Bhoi” berasal dari istilah lokal yang berarti “kecil” atau “manis”. Kue ini biasanya dibuat oleh masyarakat sebagai hidangan tradisional untuk acara-acara khusus, seperti pernikahan, syukuran, atau perayaan hari besar. Dalam beberapa komunitas, Kue Bhoi juga dianggap sebagai simbol kehangatan keluarga dan keramahan.

Bahan Utama

Kue Bhoi terbuat dari bahan-bahan sederhana yang mudah ditemukan di pasaran. Beberapa bahan utama meliputi:

  • Tepung ketan atau tepung terigu
  • Gula pasir atau gula merah
  • Santan kelapa
  • Telur
  • Vanili atau pewarna alami (untuk variasi warna)

Bahan-bahan ini dicampur dengan proporsi tertentu sehingga menghasilkan kue yang lembut, sedikit kenyal, dan mudah disantap.

Cara Membuat

Proses pembuatan Kue Bhoi cukup sederhana, namun membutuhkan ketelitian agar tekstur dan rasa tetap optimal:

  • Campurkan tepung, gula, santan, dan telur hingga adonan rata.
  • Tambahkan vanili atau pewarna alami sesuai selera.
  • Tuang adonan ke dalam loyang yang telah diolesi minyak atau dialasi daun pisang.
  • Kukus selama kurang lebih 30–40 menit hingga matang.
  • Dinginkan sejenak sebelum dipotong-potong dan disajikan.

Hasilnya adalah kue lembut dengan aroma santan yang khas dan rasa manis yang pas di lidah.

Variasi

Seiring waktu, Kue Bhoi mengalami beberapa inovasi untuk menyesuaikan dengan selera modern, antara lain:

  • Cokelat: ditambahkan bubuk cokelat atau cokelat leleh.
  • Keju: taburan keju di atas kue memberikan rasa gurih manis.
  • Pandan: menggunakan daun pandan untuk aroma segar dan warna hijau alami.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *