Kue Seupet: Camilan Tradisional yang Melekat dengan Kearifan Lokal
Asal Usul dan Filosofi
AKULINER.COM – Kue Seupet merupakan salah satu kue tradisional khas masyarakat Sunda, khususnya di daerah Jawa Barat. Nama “seupet” sendiri berasal dari bahasa Sunda yang berarti “sempit” atau “terjepit”. Hal ini merujuk pada bentuk kue yang biasanya digulung kecil-kecil, menyerupai tabung tipis yang padat. Selain sekadar camilan, Kue Seupet juga memiliki filosofi sederhana: hidup harus dijalani dengan kesabaran, meski dalam ruang yang sempit, selalu ada manis yang bisa dinikmati.
Bahan dan Proses Pembuatan
Secara umum, Makanan ini terbuat dari bahan-bahan sederhana yang mudah ditemukan di dapur tradisional. Bahan utamanya meliputi:
- Tepung beras atau tepung sagu
- Gula merah atau gula pasir
- Santan kelapa
- Daun pisang sebagai pembungkus
Adonan biasanya dicampur hingga kental, kemudian dituang tipis di atas cetakan atau wajan datar. Setelah matang, adonan digulung dengan cepat, sehingga membentuk tabung kecil yang renyah di luar namun tetap terasa lembut di dalam.
Beberapa variasi modern juga menambahkan perasa seperti pandan, vanila, atau bahkan cokelat untuk menarik selera anak muda.
Rasa dan Tekstur
Ciri khas Kue Seupet adalah teksturnya yang ringan dan renyah, berpadu dengan rasa manis legit dari gula merah. Saat digigit, kue ini memberikan sensasi kriuk yang khas, membuatnya cocok disantap bersama teh panas atau kopi hitam di sore hari.
Peran dalam Budaya
Kue Seupet sering dijumpai dalam berbagai acara adat Sunda, mulai dari syukuran, hajatan, hingga acara kebersamaan keluarga. Selain sebagai suguhan, kehadirannya juga menjadi simbol kebersahajaan dan kreativitas masyarakat Sunda dalam mengolah bahan sederhana menjadi makanan yang penuh makna.
Eksistensi di Era Modern
Meski zaman semakin maju dan banyak jajanan modern bermunculan, Kue Seupet tetap bertahan. Kini, banyak pengrajin kue tradisional yang menjualnya secara daring dengan kemasan menarik, sehingga bisa dinikmati bukan hanya oleh masyarakat lokal, tetapi juga oleh penikmat kuliner nusantara dari berbagai daerah.